Sukabumi - Bocah perempuan berusia 13 tahun penyandang autis asal Jalan Gotong Royong, Kota Sukabumi, Jawa Barat diduga menjadi korban kekerasan dan pelecehan seksual di Rumah Sakit (RS) R Syamsudin SH, Kota Sukabumi. Ibu korban NK (54) kemudian mengadukan masalah itu ke aparat kepolisian.
Menurut pengakuan NK, dirinya memergoki sendiri putrinya itu dalam keadaan telanjang di ruang Kemuning khusus perawatan penyandang kejiwaan di Rumah Sakit (RS) R Syamsudin SH, Kota Sukabumi.
Peristiwa itu disebut NK terjadi pada Kamis (20/10) sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu ia berniat melihat kondisi putrinya di ruang kemuning.
"Saya lihat anak saya tidak memakai baju, berada di ruangan khusus pasien penyakit jiwa laki-laki. Saya sempat protes ke pihak rumah sakit namun tidak mendapat tanggapan," kata NK, kepada detikcom Selasa (25/10/2016).
Tak hanya itu, NK juga melihat putrinya dalam keadaan babak belur. Ada luka lebam dibagian wajah dan luka cakaran di pergelangan tangan. "Saya ada buktinya, saya ada foto-fotonya," imbuhnya sambil menujukkan foto putrinya yang lebam.
Malam itu juga NK melaporkan kejadian itu ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sukabumi Kota. Kepada petugas ia mengadukan semua yang terjadi pada putrinya itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar