Juara dunia tiga kali MotoGP itu rutin bertukat pendapat dengan Stoner dalam tes dua hari tersebut. Dengan Stoner menjadi satu-satunya rider yang bisa jadi kampiun MotoGP dengan Ducati, Lorenzo tampak menilai masukannya sangatlah penting.
Lorenzo bahkan sangat berminat jika musim depan Stoner benar-benar bisa mengisi peran sebagai analis atau penasihat tim, senada dengan wacana yang dilontarkan Ducati pada pekan lalu. Saat ini Stoner merupakan pebalap tes dan brand ambassador Ducati.
[Baca juga: Ducati Ingin Beri Peran Lebih Besar untuk Stoner]
"Hubungan dengan Casey sangat baik," ucap Lorenzo seperti dikutip Motorsport.com.
"Ia orang yang sangat cerdas, penuh observasi, bisa memberikan saran bagus. Walaupun sudah tidak tampil beberapa tahun, ia tetap mampu datang ke sirkuit dan melaju lebih cepat dari sejumlah rider. Akan menarik jika dirinya bisa berada di garasi tapi kami belum membicarakan itu meskipun akan segera melakukannya.
"Salah satu masalahnya adalah ia amat gembira di Australia dan demi bisa membantu saya maka ia mesti pindah ke Italia. Saya percaya ia sudah punya keputusan dan kita akan lihat apa akhirnya ia bakal menyepakati sesuatu dengan Ducati," sebutnya.
Sejak memutuskan gabung Ducati, Lorenzo kabarnya sudah mengevaluasi dua figur untuk dijadikan penasihatnya: Stoner dan Max Biaggi.
Akan tetapi, Biaggi saat ini masih terikat dengan Mahindra dan akan menangani tim Moto3 di kejuaraan Italia (CIV), yang praktis membuatnya bakal sulit bekerja secara intens dengan Lorenzo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar